Jumat, 13 Maret 2020

Pantas Dipercaya Jadi Obat Virus Corona Sampai Harganya Melonjak Drastis, Ternyata Hal Ajaib Ini Akan Terjadi Jika Minum Rebusan Jahe Merah!

Harga jahe merah di Pasar Santa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, mengalami kenaikan. Saat ini, jahe merah diyakini sebagai salah satu obat untuk menangkal virus Corona atau Covid-19. Seorang pedagang bernama Yudi mengatakan, harga jahe merah kini mencapai Rp 60 ribu per Kilogram. "Tadinya Rp 50 ribu jahe merah. Kalau jahe biasa Rp 40 ribu. Kunyit dari Rp 16 ribu jadi Rp 20 ribu per Kilogram," ujar dia saat ditemui di lokasi, Rabu (4/3/2020). Ia juga mengakui penjualan jahe merah mengalami peningkatan sejak dua hari lalu. Bahkan, Yudi mengatakan stok jahe merah di lapaknya hampir habis. Di sisi lain, Yudi mengaku tidak mengetahui jika jahe merah dapat menangkal virus Corona. "Kurang tahu saya, tapi kata orang-orang sih bisa. Saya tahunya cuma jualan saja," ujar dia. Senin (2/3/2020) lalu, Presiden RI Joko Widodo mengumumkan dua orang positif Corona. Mereka adalah seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya yang berumur 31 tahun. Hingga saat ini, keduanya masih menjalani perawatan di RSPI Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara. Jahe merah memiliki banyak khasiat bagi kesehatan tubuh manusia. Bahkan, Baru-baru ini publik dihebohkan dengan kabar Jahe merah bisa menolak virus corona. Kendati kebenarannya belum bisa dibuktikan. Diketahui, Jahe merah atau alpinia purpurata adalah salah satu jenis umbi yang memiliki banyak khasiat. Jahe merah agak berbeda dengan jenis jahe lainnya. Selain warna kemerahan, ia juga lebih sering digunakan untuk obat-obatan daripada sebagai bumbu masakan dan memiliki rasa yang lebih. Jahe merah mengandung senyawa yang berguna seperti shogaol, gingerol, zingeron, dan banyak lagi. Dengan begitu banyak zat aktif yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit, tak heranjahe merah adalah ramuanyang sangat populer. Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini Manfaat Jahe Merah Dilansir dari Everyday Health, berikut beberapa manfaat jahe merah: 1. Menghangatkan tubuh Kandungan rasa pedas dari jahe sangat berguna untuk menghangatkan tubuh agar terasa lebih nyaman di musim hujan. 2. Memperkuat imunitas tubuh Ekstrak jahe merah dapat mencegah dan membunuh bakteri berbahaya dalam tubuh sehingga sistem kekebalan tubuh akan jauh lebih kuat. 3. Mengobati sakit kepala Mengandung kamfena, rasa pedas, dan efek hangat, jahe merah sangat ampuh meredakan sakit kepala. 4. Mengobati batuk Kandungan minyak atsiri pada jahe merah bermanfaat untuk mengatasi batuk, baik untuk anak-anak maupun orang dewasa. 5. Menjaga kondisi jantung Konsumsi jahe merah secara teratur terbukti mengurangi kadar kolesterol dan trigliserida yang merupakan penyebab utama penyakit jantung. Cara mengonsumsi jahe merah Air rebusan jahe merah ternyata memiliki khasiat yang luar biasa!(Tribunnews) Anda dapat membuatair rebusan berbahan dasar jahe merah ini. Berikut yang harus Anda lakukan! 1. Siapakan jahe sesuai kebutuhan anda, satu jahe cukup dua hingga tiga gelas. 2. Cuci bersih jahe dan bakar selama satu menit hingga jahe mengeluarkan aroma harum. 3. Iris jahe dan geprek hingga pipih menggunakan pisau. 4. Masukkan jahe ke dalam air gula merah, rebus hingga mendidih. Selain menggunakan rebusan gula merah, anda juga mencampur irisan jahe dengan susu.

Tak Perlu Khawatir Lagi, Virus Corona Bisa Sembuh 100 Persen Bahkan Tanpa Obat

Terinfeksinya 2 WNI oleh virus corona membuat masyarakat Indonesia memiliki kekhawatiran berlebih. Dikabarkan oleh berbagai media, persediaan masker danhand sanitizermenipis. Bahkan banyak yang mengambil untung dengan cara menimbun dmenjual barang-barang yang kini langka tersebut dengan harga mahal. Tak hanya itu, banyak orang berbondong-bondong membeli bahan makanan dan menyetok dengan yang banyak. Akibatnya, banyak pihak yang justru dirugikan atas perilaku tersebut. Tetapi kini masyarakat tak perlu khawatir lagi. Meski virus corona sangat masif, namun lebih dari 50 persen kasus berhasil sembuh total. Mengutip dariKompas.com, berdasarkan data real time yang dikumpulkan oleh John Hopkins University per Selasa (3/3/2020) pukul 18.06 WIB, jumlah kasus terkonfirmasi di seluruh dunia telah mencapai 91.113 kasus. Dari jumlah kasus yang dilaporkan, tercatat 3.118 kematian. Meski obat untuk virus corona hingga kini belum ditemukan, sebanyak 48.134 pasien dinyatakan sembuh. Berdasarkan jumlah tersebut, tingkat kematian rata-rata sementara secara umum adalah sebesar 3,4 persen. Tak hanya itu, beberapa negara juga mengalami tingkat kesembuhan mencapai 100 persen, di antaranya; Vietnam, Kamboja, Oman, dan Sri Lanka. Oleh sebab itu, masyarakat diminta tak khawatir dan panik berlebihan menghadapi virus corona. Hal tersebut bahkan disampaikan oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. Mengutip dariKompasTV, penyakit ini bisa sembuh sendiri tanpa obat. "Ini penyakit yang bisa sembuh sendiri. Sama seperti virus yang lain. Juga angka kematian dua persen atau di bawahnya. Tergantung imunitas tubuh. Makanya dari awal saya bilang, jaga imunitas tubuh," ujarnya mengutip dariKompas TV. Tak hanya mengonsumsi makanan sehat, menjaga kebersihan lingkungan sekitar juga sangat penting untuk menunjang aktivitas. Masyarakat juga diharap untuk selalu mencuci tangan. Terjaganya imunitas tubuh mampu menangkal virus corona masuk ke dalam tubuh.